Skandal Baru Terungkap! KPK Obok-Obok Sumut, 6 Orang Diciduk

 

Repelita Mandailing Natal - Komisi Pemberantasan Korupsi kembali melakukan operasi tangkap tangan dan berhasil mengamankan enam orang di wilayah Mandailing Natal, Sumatera Utara.

Penangkapan ini membantah informasi awal yang menyebut lokasi kejadian berada di Kota Medan.

Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, membenarkan adanya operasi tersebut.

Ia menjelaskan bahwa para pihak yang diamankan langsung dibawa ke Jakarta untuk diperiksa lebih lanjut.

“KPK telah mengamankan sejumlah enam orang dan malam ini langsung dibawa ke Gedung Merah Putih KPK, Jakarta untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Budi dari Jakarta pada Jumat, 17 Juni 2025.

Ia menegaskan bahwa kegiatan tangkap tangan dilakukan pada Kamis malam, 26 Juni 2025.

“Benar, bahwa pada Kamis malam, KPK telah melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Mandailing Natal, Sumatera Utara,” kata Budi.

Operasi ini berkaitan dengan dugaan korupsi dalam proyek pembangunan jalan yang dikelola Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.

Selain itu, penyidikan juga menyasar proyek preservasi jalan oleh Satuan Kerja Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah I Sumatera Utara.

“KPK tentu akan meng-update siapa saja pihak-pihak yang diduga terlibat dan bagaimana konstruksi perkaranya akan kami sampaikan pada kesempatan berikutnya,” tambahnya.

Saat ini seluruh pihak yang diamankan masih menjalani pemeriksaan intensif di Gedung Merah Putih KPK.

KPK memiliki waktu 1 x 24 jam untuk menentukan status hukum masing-masing individu yang ditangkap.

Ini merupakan operasi tangkap tangan kedua KPK sepanjang tahun 2025.

Sebelumnya, pada Maret lalu, KPK telah menjaring anggota DPRD dan pejabat Dinas PUPR Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, dalam kasus serupa.

Penindakan ini mempertegas bahwa agenda pemberantasan korupsi masih terus dijalankan.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok.

Baca Juga