Repelita Jakarta - Hariman Siregar, aktivis pergerakan era 1970-an, mengungkapkan harapannya terhadap masa depan demokrasi Indonesia.
Ia meyakini bahwa persatuan antara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Gerindra dapat membawa perubahan positif bagi negeri ini.
Hal itu disampaikan Hariman dalam Sarasehan Aktivis Lintas Generasi yang digelar di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan.
Kegiatan tersebut bertajuk "Dari Demokrasi Politik Menuju Transformasi Demokrasi Ekonomi".
Menurut Hariman, komunikasi yang ia jalin dengan Puan Maharani dari PDIP dan Sufmi Dasco Ahmad dari Gerindra memberi sinyal akan kemungkinan kolaborasi antar dua kekuatan politik besar itu.
Ia menyebut bahwa ketidakhadiran Puan dan Dasco dalam acara sarasehan tersebut justru ia tafsirkan sebagai simbol keselarasan di antara keduanya.
“Kalau sampai Dasco dan Mbak Puan itu bersatu, gak perlu lagi ada apa-apa lagi, sudah jadi satu kita ini,” ucap Hariman.
Acara sarasehan ini turut diramaikan dengan diskusi yang menghadirkan sejumlah tokoh nasional.
Nama-nama yang hadir antara lain Rocky Gerung, Syahganda Nainggolan, Robertus Robet, Melki Laka Lena, Habiburokhman, Masinton Pasaribu, Feri Amsari, Ester Indahyani, Wahab Talahou, dan Salamuddin Daeng.
Selain itu, pembukaan sarasehan dihadiri pula oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer dan Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Ahmad Riza Patria. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok