Repelita Jakarta - Mutiara Baswedan, putri dari Anies Baswedan, memperoleh beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk menempuh pendidikan di Harvard University.
Namun, peluang Mutiara berkuliah di Amerika Serikat belum sepenuhnya pasti.
Direktur Utama LPDP Andin Hadiyanto menyampaikan bahwa Mutiara saat ini masih menanti keputusan terkait visa pelajarnya.
Ia mengakui terdapat kemungkinan aplikasi visa tersebut ditolak karena situasi politik dalam negeri Amerika Serikat yang sedang tidak menentu.
“Yang bersangkutan sudah diterima di Harvard, tapi masih menunggu visa. Kalau visa tidak disetujui, kita beri kesempatan untuk memilih kampus lain. Kalau perlu, LPDP akan bantu ke Inggris atau tempat lain,” ucap Andin di Jakarta.
Ketidakpastian tersebut dipicu oleh kebijakan Presiden Donald Trump yang sebelumnya melarang Harvard University menerima mahasiswa internasional.
Kebijakan ini tertuang dalam surat dari Departemen Keamanan Dalam Negeri AS yang mencabut izin Student and Exchange Visitor Program Harvard.
Akibatnya, ribuan mahasiswa asing di Harvard terancam kehilangan status hukum untuk belajar dan tinggal di Amerika Serikat.
Namun, pihak Harvard mengajukan gugatan ke pengadilan federal dan berhasil memperoleh putusan penangguhan atas kebijakan tersebut.
Di tengah situasi tersebut, perbincangan di media sosial pun ramai menyoroti beasiswa LPDP untuk Mutiara.
Sebagian warganet mempertanyakan keadilan pemberian beasiswa kepada anak tokoh publik yang dianggap tidak kekurangan secara ekonomi.
Menanggapi hal itu, Andin menegaskan bahwa LPDP terbuka bagi seluruh warga negara yang memenuhi persyaratan, tanpa memandang latar belakang ekonomi.
“Beasiswa LPDP ditujukan untuk semua putra-putri terbaik bangsa. Jadi bukan hanya untuk yang tidak mampu,” jelas Andin.
Ia juga menjelaskan bahwa LPDP memiliki jalur khusus bernama Program Afirmasi untuk masyarakat dari golongan prasejahtera.
“Program ini dirancang untuk mereka yang berasal dari daerah tertinggal, terdepan, dan terluar. Kesempatannya lebih besar, dan persyaratannya pun lebih ringan,” lanjutnya.
Dengan demikian, LPDP berupaya memastikan akses pendidikan tinggi yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok