Netizen Soroti Eksploitasi Papua dan Sebut Ucapan Anies di Debat Pilpres Mulai Terbukti

Repelita Jakarta - Sorotan terhadap praktik tambang nikel di Raja Ampat kembali memicu diskusi publik mengenai ketidakadilan di Papua.

Netizen Indonesia pun kembali mengangkat momen debat Pilpres 2024 yang menyinggung eksploitasi sumber daya alam di wilayah timur Indonesia itu.

Salah satu unggahan yang ramai diperbincangkan datang dari akun X @BangPino__.

Ia mengunggah kritik tajam mengenai situasi yang dialami masyarakat Papua, menyinggung kembali ucapan Anies Baswedan saat debat capres.

“Satu per satu apa yang disampaikan Pak Anies kala itu mulai terbukti guys ya. Masalahnya adalah tiadanya keadilan di Tanah Papua,” tulisnya.

Unggahan itu juga menyinggung dugaan bahwa Papua hanya dijadikan lahan eksploitasi oleh segelintir pihak berkepentingan.

“Kesan Papua hanya dijadikan Sapi Perah. Itu terlihat jelas, eksploitasi alam ugal-ugalan. Pasti ada yang diuntungkan di sini. Negara? Belum tentu,” tulis akun tersebut.

Dalam Debat Capres 2024 lalu, Anies Baswedan yang saat itu berpasangan dengan Muhaimin Iskandar menegaskan bahwa persoalan utama di Papua adalah ketidakadilan.

"Masalahnya bukan kekerasan, karena ketika bicara kekerasan, di Jakarta aja ada tiga pandangan. Ada yang menganggap ini terorisme, separatisme, ada yang menganggap ini kriminal. Di Jakarta aja ada perbedaan pandangan," ujar Anies.

Ia menyebut, jika ditelaah lebih dalam, inti permasalahan justru terletak pada ketimpangan rasa keadilan.

"Itu masalah utama. Jadi, tujuannya bukan semata-mata meniadakan kekerasan. Karena damai itu bukan tiada kekerasan, tapi ada keadilan. Itu prinsip utamanya," tegas Anies.

Ia juga menyoroti pentingnya penyelesaian pelanggaran HAM secara menyeluruh di Papua.

Menurutnya, upaya mencegah pengulangan kejadian harus dilakukan dengan memastikan bahwa semua pihak yang bekerja di Papua benar-benar membawa prinsip keadilan.

"Melakukan dialog dengan semua secara koperatif," tutup Anies. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga