Repelita Palembang - Afrizal, mantan karyawan dr. Richard Lee, kembali memunculkan pernyataan mengejutkan mengenai dugaan keterlibatan mantan atasannya dengan wanita lain.
Ia mengungkapkan bahwa isu tersebut sudah lama beredar di masyarakat Palembang dan bukan hal asing lagi.
“Kalau dugaan mempunyai wanita lain itu benar adanya,” ujar Afrizal dalam tayangan YouTube Intens Investigasi yang dipublikasikan pada Senin, 23 Mei 2025.
“Bukan saya saja yang tahu, di Kota Palembang ini pun mungkin isu itu sudah santer terdengar,” lanjutnya.
Afrizal juga menyindir sosok Richard Lee yang dianggap selalu benar dan tak pernah disalahkan.
“Tapi apalah mungkin, karena dokter Richard Lee itu dianggap manusia setengah dewa ya kan.”
“Yang selalu dipuja, yang selalu benar, yang selalu baik gitu kan,” tambahnya.
Ia menyebut bahwa permasalahan serupa juga telah terjadi sebelum dirinya bekerja bersama Richard Lee.
“Sebelum saya kerja pun sudah pernah terjadi itu permasalahan perempuan ini,” kata Afrizal.
Lebih lanjut, ia mengaku sempat mendengar langsung dari Richard Lee soal dugaan keterlibatan dengan perempuan di bawah umur.
“Dia sendiri yang bilang pernah tertangkap oleh pihak berwajib karena memesan perempuan di bawah umur.”
"Dia sendiri yang bercerita, saya cross check sama drivernya dan katanya memang iya,” tegasnya.
Richard Lee dikenal sebagai dokter kecantikan yang juga aktif sebagai konten kreator.
Ia memiliki lebih dari 6 juta pengikut di TikTok dan 5 juta lebih pelanggan di YouTube.
Pria kelahiran Medan, 11 Oktober 1985 ini menikah dengan dr. Reni Effendi pada 2012 dan dikaruniai tiga anak.
Ia tumbuh dalam keluarga sederhana di Palembang, tinggal di rumah susun dengan biaya hidup yang terbatas.
“Di lantai paling atas itu sewahan yang paling murah. Saya besar di Palembang dan bener-bener dari keluarga kurang mampu, untuk makan aja susah," ucapnya lewat kanal YouTube-nya.
Meski demikian, orang tuanya berjuang keras agar ia bisa sekolah di tempat terbaik.
Mereka kerap meminjam uang ke yayasan demi membayar biaya pendidikan Richard.
"Celakanya lagi saya bukan orang pintar, jadi sudah miskin, bodoh pula. Saya masih ingat pas SMP saya ranking 28 dari 32 siswa, jadi rangking 4 dari bawah," tuturnya.
Ia menempuh pendidikan dasar di SD Xaverius 4, lalu lanjut ke SMP dan SMA Xaverius 1 Palembang.
Semasa SMA, ia mulai menunjukkan prestasi berkat dukungan teman-teman dekatnya.
"Setelah saya review, hal itu butuh satu kata, yaitu niat. Ketika saya punya niat, semua akan lebih mudah," ungkapnya.
Richard mulai bercita-cita menjadi dokter saat duduk di kelas 3 SMA.
Ia kemudian melanjutkan studi di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya pada 2003.
Pendidikan lanjutannya termasuk Magister Administrasi Rumah Sakit di Universitas Respati Indonesia.
Ia juga menempuh pelatihan di Academy of Aesthetic Medicine pada 2017 dan Atlantic International University tahun 2020 hingga 2021.
Kariernya bermula sebagai dokter umum di Sinarmas Group sebelum mendirikan Klinik Athena di Palembang.
Klinik tersebut kini memiliki cabang di berbagai kota di Indonesia.
Sejak 2018, Richard juga aktif di YouTube dan membagikan konten seputar skincare dan kecantikan. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok