Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] GEGER Politisi Senior PDIP Sebut Tim Relawan Cetak Ijazah Jokowi

Politikus Senior PDIP Duga Ijazah Jokowi Buatan Pasar Pramuka - Seputar  Cibubur

Repelita Jakarta -

Isu lama mengenai dugaan pemalsuan ijazah Presiden Joko Widodo kembali menjadi sorotan.

Kali ini, pernyataan kontroversial datang dari politisi senior PDI Perjuangan, Beathor Suryadi.

Ia mengungkap bahwa Andi Widjajanto, mantan Gubernur Lemhannas dan tokoh internal PDIP, pernah melihat langsung dokumen ijazah milik Jokowi yang diduga tidak asli.

Menurut Beathor, peristiwa itu terjadi saat proses pencalonan Jokowi dalam Pilpres 2014.

Namun, dokumen yang ditunjukkan disebut sebagai hasil cetakan ulang yang dibuat pada 2012.

Cetakan itu, ujar Beathor, dipersiapkan ketika Jokowi mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Andi belum sadar kalau yang ia lihat itu cetakan 2012. Itu digunakan untuk keperluan Pilgub DKI,” kata Beathor pada Jumat, 13 Juni 2025.

Ia menuduh proses pencetakan ijazah dilakukan secara rahasia di sekitar Pasar Pramuka, Jakarta Pusat.

Tim relawan Jokowi yang berasal dari Solo disebut sebagai pelaksana kegiatan tersebut.

Nama-nama seperti David, Anggit, dan Widodo ikut disebut, bersama beberapa kader PDIP DKI, yakni Dani Iskandar dan Indra.

“Dokumen itu disusun buru-buru di rumah Jalan Cikini No. 69, Menteng. Semua strategi disiapkan di sana,” lanjutnya.

Widodo disebut-sebut sebagai sosok sentral dalam pembuatan dokumen, namun menurut Beathor, ia menghilang sejak munculnya kontroversi buku karya Bambang Tri yang membahas isu ijazah Jokowi.

Yang paling mengagetkan, tutur Beathor, adalah reaksi Andi saat melihat kesamaan foto di beberapa ijazah Jokowi.

“Seharusnya tiap jenjang pendidikan memakai foto berbeda. Ini justru sama semua,” ujarnya.

Beathor mendesak Andi Widjajanto agar angkat bicara demi membuka fakta yang sebenarnya.

Jika benar ada manipulasi, ia menilai Universitas Gadjah Mada sebagai kampus Jokowi harus mengambil tanggung jawab moral.

Ia juga mendorong Bareskrim Polri segera melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap dugaan tersebut.

Sampai saat ini, belum ada tanggapan resmi dari Andi Widjajanto, PDIP, maupun pihak Istana. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved