Repelita Jakarta - Mantan dosen Universitas Mataram, Rismon Hasiholan Sianipar, kembali mengangkat isu mengenai keaslian ijazah Jokowi Widodo.
Ia membandingkan lembar skripsi seorang mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang lulus pada tahun yang sama dengan Jokowi.
Dalam unggahan di akun X miliknya, Rismon memamerkan lembar skripsi milik Budi Darmito, seorang mantan mahasiswa UGM.
Menurutnya, lembar skripsi Budi Darmito sesuai dengan teknologi yang digunakan pada masa itu, yakni mesin ketik manual.
Ia menuliskan bahwa lembar skripsi Budi Darmito yang lulus pada tahun 1985 dari Fakultas Kehutanan UGM sangat relevan dengan teknologi ketik manual saat itu.
Sementara itu, ia menyoroti lembar skripsi Jokowi yang dianggap berbeda jauh dengan menggunakan teknologi pengolahan kata modern yang tidak tersedia pada masa tersebut.
Rismon menyinggung algoritma STRING ADJUSMENT yang terdapat pada lembar pengesahan skripsi Jokowi sebagai bukti penggunaan perangkat lunak pengolah kata modern.
Ia berharap Universitas Gadjah Mada dapat bersikap terbuka dan jujur dalam menanggapi permasalahan ini.
Rismon mengajak UGM untuk mengungkap kebenaran secara transparan terkait dugaan ketidaksesuaian teknologi dalam lembar skripsi Jokowi.
“Ayo UGM, JUJURLAH!,” harapnya.
Ia mengakhiri seruannya dengan mendesak pihak kampus untuk tidak menyembunyikan fakta.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok