Pramono Anung Resmikan Trayek Transjabodetabek PIK 2–Blok M, Klaim Jadi Primadona Baru Transportasi Publik

Repelita Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meresmikan trayek baru Transjabodetabek T31 yang menghubungkan kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 di Provinsi Banten dengan Blok M, Jakarta Selatan.

Rute ini resmi mulai beroperasi hari ini dan diharapkan menjadi alternatif transportasi yang diminati warga maupun pelancong.

Dalam sambutannya, Pramono menyatakan bahwa trayek PIK 2–Blok M telah resmi dibuka untuk umum.

Ia meyakini bahwa jalur baru ini akan segera menjadi andalan dalam sistem transportasi publik Jabodetabek karena tingginya aktivitas masyarakat di PIK 1 dan PIK 2.

Berdasarkan data yang ia sampaikan, kawasan tersebut telah mencatatkan angka kunjungan hingga 1,4 juta orang per April lalu.

Trayek T31 memiliki panjang jalur 72,8 kilometer dan mencakup 24 titik halte.

Sebanyak 11 titik berada di wilayah DKI Jakarta, sementara 13 lainnya berada di Provinsi Banten.

Selain memperluas jangkauan transportasi, rute ini juga mencerminkan kerja sama antara dua provinsi dalam memperkuat jaringan mobilitas lintas wilayah.

Pramono menegaskan bahwa kehadiran trayek baru ini adalah bukti kolaborasi konkret antara Pemprov DKI Jakarta dan Pemprov Banten dalam membuka akses baru.

Guna memudahkan mobilitas warga, jalur ini turut didukung layanan pengumpan dari kawasan permukiman sekitar menuju halte utama.

Pramono juga menyoroti keberhasilan trayek Transjabodetabek sebelumnya seperti jalur Alam Sutera–Blok M dan Bekasi–Cawang.

Menurutnya, rute Alam Sutera–Blok M mampu menarik hingga 4.500 penumpang per hari saat akhir pekan, sementara rute Bekasi–Cawang melayani rata-rata 1.500 penumpang setiap hari.

Ia menyebut tingginya minat masyarakat menjadi dasar untuk memperluas jaringan transportasi publik.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun tengah mempersiapkan trayek tambahan yang menghubungkan Depok ke Cawang, Kuningan, dan Lebak Bulus, serta dari Bekasi ke Kuningan.

Langkah ini diambil untuk mengurangi kemacetan di kawasan penyangga seperti Bogor, Depok, dan Bekasi.

Pramono menekankan bahwa konektivitas menjadi kunci utama jika ingin mengajak masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke transportasi umum.

Ia juga mengapresiasi dukungan dari Gubernur Banten atas koordinasi yang solid dalam peluncuran rute baru ini.

Menurutnya, peluncuran trayek ini adalah contoh positif sinergi antarwilayah untuk kepentingan masyarakat.

Hadirnya jalur PIK 2–Blok M menambah kekuatan Jakarta sebagai kota besar dengan sistem transportasi publik yang makin terintegrasi, nyaman, dan menjangkau lintas provinsi. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga