Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

DPRD Probolinggo Temukan Dugaan Pelanggaran Pajak dan Kerusakan Jalan Serius di Tambang Tongas

Artikel

Repelita Probolinggo - Komisi III DPRD Kabupaten Probolinggo bersama unsur Muspika Tongas melakukan inspeksi mendadak ke lokasi tambang tanah keras milik CV Yuslury Benta di Kecamatan Tongas.

Kegiatan ini dilakukan untuk merespons keluhan masyarakat terkait kerusakan jalan yang diduga disebabkan oleh lalu lintas kendaraan berat dari aktivitas tambang.

Ketua Komisi III DPRD, Mochammad Al-Fatih, menyampaikan bahwa kondisi jalan yang rusak di sekitar tambang menjadi perhatian utama pihaknya.

Ia menilai, aktivitas truk tambang berperan besar terhadap kerusakan jalan tersebut.

Selain permasalahan infrastruktur, pihaknya juga menyoroti penerimaan pajak dari aktivitas pertambangan yang dinilai sangat janggal.

Menurut Al-Fatih, potensi pendapatan daerah seharusnya bisa mencapai Rp500 juta.

Namun, laporan yang diterima hanya mencatat sekitar Rp4 juta.

Ia menegaskan, angka tersebut tidak masuk akal dan berpotensi merugikan daerah secara finansial.

Jika tidak ada perbaikan dalam kepatuhan pajak, pihaknya siap merekomendasikan penghentian sementara operasi tambang.

Meski demikian, pihak DPRD mengapresiasi itikad baik dari CV Yuslury Benta yang menyatakan kesiapannya untuk memperbaiki kepatuhan terhadap pajak serta menjaga kondisi lingkungan dan infrastruktur.

Al-Fatih juga mengungkapkan rencana pemasangan portal di jalan akses Desa Pamatan Tongas guna membatasi tonase kendaraan.

Ia menyebut, batas maksimum kendaraan adalah 8 ton, bukan 12 ton seperti yang terjadi saat ini.

Pihak perusahaan melalui General Affair, Afan, menyampaikan komitmennya untuk segera memperbaiki kondisi jalan yang rusak.

Ia mengakui, kerusakan jalan tidak hanya merugikan warga, tetapi juga berdampak terhadap operasional perusahaan karena pembeli dari luar mulai enggan datang.

Ia memastikan bahwa perbaikan akses jalan menjadi prioritas pihaknya.

Sementara itu, saat sidak berlangsung, aktivitas tambang sempat dihentikan untuk keperluan pemeriksaan alat berat dan keberadaan teknisi.

Operasional dijadwalkan kembali berjalan normal pada sore harinya.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved