Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Universitas Indonesia Minta Bahlil Lahadalia Minta Maaf Terkait Disertasi Bermasalah

 Disertasi Tak Dibatalkan, Bahlil Diminta Minta Maaf ke Civitas UI

Repelita Jakarta - Universitas Indonesia (UI) meminta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, untuk menyampaikan permintaan maaf kepada civitas akademika terkait disertasi gelar doktornya yang bermasalah.

Rektor Universitas Indonesia, Heri Hermansyah, mengatakan bahwa permintaan maaf tersebut merupakan bagian dari proses pembinaan untuk Bahlil dalam memperbaiki proses pembuatan disertasinya.

"Pembinaan ini dilakukan, mulai dari penundaan kenaikan pangkat untuk jangka waktu tertentu, permintaan permohonan maaf pada civitas akademik UI," ujar Heri saat konferensi pers di Gedung FK UI, Salemba, Jakarta Pusat, Jumat (7/3/2025).

Direktur Humas UI, Arie Afriansyah, menambahkan bahwa seluruh pihak yang terlibat dalam disertasi Bahlil diminta untuk membuat permohonan maaf.

"Dan kalau untuk permintaan maaf, ya jelas tadi yang diminta adalah pihak-pihak terkait," kata Arie.

Sebelumnya, UI memutuskan untuk tidak membatalkan disertasi Bahlil yang sempat ditangguhkan pada November 2024 lalu. UI memilih untuk memberikan pembinaan atau evaluasi atas proses pembuatan disertasi tersebut.

Bahlil sebelumnya telah dinyatakan meraih gelar doktor program studi (prodi) Kajian Strategik dan Global di Universitas Indonesia (UI) pada Oktober 2024, berdasarkan disertasinya yang mengangkat judul Kebijakan, Kelembagaan dan Tata Kelola Hilirisasi Nikel yang Berkeadilan dan Berkelanjutan di Indonesia.

Namun, gelar tersebut ditangguhkan setelah warganet mengungkap dugaan plagiat dalam disertasi yang disusun oleh Bahlil.

Belakangan, beredar risalah rapat pleno tertanggal 10 Januari 2025 yang menyebutkan bahwa Dewan Guru Besar (DGB) UI merekomendasikan agar disertasi Bahlil dibatalkan karena ditemukan beberapa pelanggaran. Salah satunya adalah adanya ketidakjujuran dalam pengambilan data. Menurut risalah yang beredar, data penelitian disertasi Bahlil didapatkan tanpa izin narasumber dan penggunaannya tidak transparan.

Namun, pihak UI akhirnya memutuskan untuk tidak membatalkan disertasi Bahlil dan hanya memberikan pembinaan. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad


Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved