Mobil Dinas Pemkot Lhoksumawe Dinyatakan Memprihatinkan, Wali Kota Minta Perawatan Sementara

Repelita Lhoksumawe - Wali Kota Lhoksumawe, Sayuti Abubakar, melakukan inspeksi terhadap kondisi mobil dinas pemerintah kota (Pemkot) Lhoksumawe di Lapangan Hiraq pada 6 Maret 2025. Hasil inspeksi tersebut mengejutkan, dengan kondisi mobil dinas yang dinilai sangat memprihatinkan.

Sayuti terlihat terkejut saat melihat mobil dinas yang kondisinya sangat buruk. Ia mengungkapkan bahwa beberapa kendaraan operasional, termasuk milik Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Wilayatul Hisbah, dalam kondisi yang sangat mengenaskan. "Mobil kondisinya parah-parah sekali. Tahun lalu, ada anggaran untuk beli mobil pinjam pakai bagi instansi lain. Sedangkan untuk dinas sendiri, kita lihat sendiri, luar biasa mengenaskan," ujar Sayuti kepada wartawan.

Wali Kota Lhoksumawe menegaskan bahwa Pemkot saat ini tidak memiliki anggaran untuk membeli mobil dinas baru. Ia meminta agar seluruh kendaraan dinas yang ada saat ini dirawat dengan baik agar tetap laik pakai. "Saya minta rawat dengan baik dulu, agar tetap laik pakai. Karena beli mobil dinas baru tidak ada uang sekarang ini," lanjutnya.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Lhokseumawe, Muhammad Ridwan, juga menegaskan bahwa pemerintah tidak memiliki rencana untuk menyewa mobil dinas tahun ini. "Kalau kita sewa mobil dinas tahun ini, maka mobil dinas lama harus kita lelang. Itu jumlahnya banyak sekali. Maka, opsi sewa tidak ada. Opsinya perawatan rutin agar tetap bisa digunakan," katanya.

Di sisi lain, pemerintah kota menganggarkan Rp 3,3 miliar untuk pengadaan mobil dinas wali kota, wakil wali kota, dan istri mereka pada tahun ini. Namun, tidak ada anggaran untuk pembelian mobil dinas bagi kepala dinas, badan, dan kantor di Kota Lhokseumawe pada tahun 2025. (*)

 Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga