Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] Demonstrasi Ricuh di Makassar, Polisi Amankan Massa yang Bertahan di Kampus UNM

 

Repelita Makassar - Menutup jalan hingga terlibat keributan dengan warga setempat, sejumlah demonstran diringkus Polisi, Jumat (21/2/2025) malam.

Pihak Kepolisian terpaksa melakukan tindakan tegas karena massa aksi masih bertahan di dalam area kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) dan melakukan serangan.

Sebelum meringkus, pihak kepolisian yang terdiri dari tim gabungan Polrestabes Makassar dan Polda Sulsel melepaskan gas air mata ke dalam kampus.

Namun, peringatan dengan gas air mata itu tidak diindahkan para demonstran sehingga dilakukan tindakan tegas.

"Dua mobil tadi diamankan," kata salah seorang anggota Polisi di lokasi.

Kendati demikian, hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi mengenai berapa jumlah demonstran yang diamankan.

Adapun Jalan AP Pettarani-Pendidikan perlahan kembali normal. Meskipun serpihan kaca, batu, hingga potongan bambu masih berserakan di bilangan jalan.

Sebelumnya diberitakan, suasana betul-betul memanas di Jalan AP Pettarani-Pendidikan, Kecamatan Rappocini, kota Makassar, pada Jumat (21/2/2025) malam.

Pantauan di lokasi, sasaran lemparan batu dari demonstran tidak hanya menyasar warga yang melakukan perlawanan, tetapi juga aparat kepolisian yang berjaga.

Bahkan, di bilangan jalan terdapat anak panah (busur) yang didapatkan. Aparat Kepolisian yang berjaga dan berupaya melakukan pengamanan pun tak segan-segan dilempari bom molotov dan petasan.

Personel gabungan dari Polrestabes Makassar dan Polda Sulsel pun melakukan tindakan yang bisa menghentikan aksi tidak terpuji.

Beberapa kali personel gabungan menembakkan gas air mata ke dalam area kampus sebagai peringatan agar para demonstran membubarkan diri.

"Adik-adik yang ada di area Jl Pendidikan tolong jangan melempar," ujar Kabag Ops Polrestabes Makassar, AKBP Darminto di lokasi dengan menggunakan pengeras suara.

Sementara dari dalam mobil Raisa, Kasat Sabhara Polrestabes Makassar Kompol Joko Pamungkas meminta agar warga tidak berkerumun di sekitar lokasi.

"Mundur dulu, warga yang ada di trotoar mundur serahkan sama kami, ini demi keselamatanmu," seru Joko.

Hingga pukul 21.01 WITA, situasi di depan Kampus UNM masih tegang. Warga tetap bertahan pada posisinya meskipun diminta membubarkan diri oleh kepolisian. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved