Profil AKP Tomi Samuel Marbun yang Hilang Usai Baku Tembak dengan KKB, Pernah Dapat Penghargaan Kapolri

 

Repelita, Jakarta 23 Desember 2024 - Kasus hilangnya AKP Tomi Samuel Marbun, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Teluk Bintuni, Papua Barat, menarik perhatian setelah terlibat baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Distrik Moskona, Teluk Bintuni, pada Rabu, 18 Desember 2024. Saat ini, pencarian dan evakuasi masih berlangsung, dengan aparat gabungan terus mencari perwira menengah Polri tersebut.

Kasi Humas Polres Teluk Bintuni, Ipda Teguh, mengungkapkan bahwa tim gabungan tengah berusaha keras untuk menemukan dan mengevakuasi AKP Tomi. "Mohon doanya, tim masih melakukan pencarian dan evakuasi," ujar Ipda Teguh.

AKP Tomi Samuel Marbun, yang berasal dari Pematangsiantar, Sumatera Utara, lahir pada tahun 1994, dan merupakan putra dari pasangan pengusaha katering di Kota Siantar. Ia menikah dengan Ria Tarigan pada November 2022 dan dikaruniai seorang anak yang lahir pada April 2024. Tomi memiliki seorang adik yang juga anggota Polri, dan keduanya adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol). Tomi lulus dari Akpol pada tahun 2017.

Sejak 14 September 2021, AKP Tomi menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni. Sebelumnya, ia menggantikan AKP Junaidi A Weken yang menjabat Kabag Ops Polres Manokwari. Jabatan ini berdasarkan Surat Telegram Kapolda Papua Barat tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Pamen dan Pama di lingkungan Polda Papua Barat.

Tomi dikenal sebagai perwira berprestasi. Pada masa jabatannya, ia pernah mendapat penghargaan dari Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo atas keberhasilannya mengungkap kasus pembunuhan empat pekerja jalan Trans Papua Barat di Moskona Barat pada 22 September 2022.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, baku tembak yang terjadi di wilayah yang berawa dan dekat sungai itu melibatkan sekitar 14 personel Satuan Reskrim Polres Teluk Bintuni yang sedang berupaya menyelamatkan diri. Mereka menyeberangi sungai menggunakan perahu fiber setelah kontak senjata berlangsung hampir satu jam.

Kehadiran tim Satreskrim Polres Teluk Bintuni di wilayah Moskona Barat bertujuan untuk menjemput warga yang hendak kembali ke kampungnya masing-masing.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga