Narik di ATM Ngakunya Uang Palsu, Warga Sulsel Resah, Faktanya Justru Mengejutkan

 

Repelita, Jakarta 23 Desember 2024 - Seorang pemuda bernama Sultan di Kabupaten Gowa baru-baru ini membuat heboh warga setempat setelah memviralkan sebuah video di media sosial. Dalam video tersebut, Sultan mengklaim bahwa dirinya menerima uang palsu dari mesin ATM yang terletak di Pallangga, Gowa, yang berada dekat dengan Polsek setempat.

Sultan dalam video tersebut menunjukkan uang yang ia tarik dari mesin ATM dengan adanya belahan pada uang tersebut dan meminta solusi atas masalah yang dihadapinya. Video yang diunggah melalui akun Instagram @sosmedmakassar ini langsung menyebar luas dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan warga Gowa dan Sulawesi Selatan.

Pihak Kepolisian yang mengetahui peredaran video tersebut segera turun tangan untuk memverifikasi keaslian uang yang ditarik oleh Sultan. Setelah pemeriksaan dilakukan, pihak kepolisian memastikan bahwa uang yang diklaim sebagai uang palsu tersebut sebenarnya adalah uang asli, bukan uang palsu seperti yang sempat disebarkan dalam video.

Melihat dampak yang ditimbulkan oleh videonya, Sultan kemudian membuat klarifikasi dan meminta maaf kepada masyarakat Gowa dan Sulsel melalui video yang ia unggah. Dalam klarifikasinya, Sultan mengakui bahwa uang yang ia tarik ternyata sah dan asli.

"Saya Sultan, alamat Takalar, dengan ini meminta maaf kepada masyarakat Gowa dan Sulsel terkait video viral yang palsu di ATM Pallangga," ujar Sultan dengan penuh penyesalan.

Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan juga menegaskan bahwa kejadian ini sudah diklarifikasi dan menghimbau masyarakat agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang tidak jelas kebenarannya. Selain itu, Kapolda juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap peredaran uang palsu yang semakin meningkat belakangan ini.

Beberapa waktu lalu, penemuan pabrik uang palsu yang beroperasi di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar juga menjadi sorotan. Pabrik tersebut diduga telah mencetak uang palsu dalam jumlah besar dan melibatkan 17 tersangka yang kini telah diamankan oleh pihak kepolisian.

Pihak kepolisian telah menarik semua uang palsu yang beredar dan memastikan agar masyarakat tidak perlu khawatir. Namun, pengungkapan kasus ini masih terus berlanjut dengan kemungkinan adanya tersangka baru yang dapat terjerat dalam kasus ini.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga