
Repelita, Jakarta 20 Desember 2024 - Mayor Teddy Indra Wijaya, yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Kabinet, kembali menjadi sorotan publik setelah video yang menunjukkan dirinya menyingkirkan anggota Paspampres untuk mendekati Presiden Prabowo Subianto. Dalam video yang beredar, terlihat Mayor Teddy berusaha mendekati Presiden di tengah kerumunan massa, yang memicu berbagai reaksi dari masyarakat.
Sebuah akun media sosial mengungkapkan, "Sepertinya protokoler kepresidenan harus ditinjau ulang," terkait tindakan tersebut. Sebagai pejabat setingkat menteri, Mayor Teddy seharusnya tidak bertindak seperti ajudan atau anggota Paspampres yang bertugas mengamankan presiden.
Beberapa warganet menyampaikan kritik tajam terhadap sikap Mayor Teddy. Salah satu akun menulis, "Keamanan presiden dan wapres adalah tanggung jawab Paspampres, bukan mayor yang setkab." Kritikan lain datang dengan lebih keras, dengan menyebut bahwa meskipun sudah menjabat posisi tinggi, mentalitas Mayor Teddy masih seperti ajudan.
"Kalau jabatannya sudah setingkat menteri, tapi mentalitasnya masih ajudan, yah beginilah jadinya jika di pemerintahan Republik Indonesia, banyak yang karbitan dan tidak diisi oleh orang yang kapabel dan kredibel," tulis warganet lainnya.
Beberapa akun juga menyarankan agar Mayor Teddy ditarik kembali menjadi anggota Paspampres jika ia masih ingin berperan dalam pengamanan presiden, dengan komentar seperti, "Bukannya dia sudah jadi menteri? Maunya jadi Paspampres? Tarik aja jadi Paspampres, copot dari kementerian."
Tindakan Mayor Teddy ini dikhawatirkan dapat mengurangi wibawa Paspampres sebagai satuan yang bertanggung jawab atas keamanan presiden. Sejumlah komentar dari netizen mencatat, "Tidak pernah ada yang tegur dia, lama-lama Paspampres gak ada wibawanya sama sekali."(*)
Editor: 91224 R-ID Elok

