Repelita, Jakarta 20 Desember 2024 - Kurator Suwarno Wisetrotomo mengungkapkan alasan pengunduran dirinya dari pameran lukisan tunggal Yos Suprapto yang dijadwalkan di Galeri Nasional Jakarta. Suwarno menjelaskan bahwa ketidaksepakatan dengan Yos terkait dua lukisan yang dianggap tidak sesuai dengan tema "Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan" menjadi faktor utama pengunduran dirinya.
Suwarno mengatakan bahwa tema pameran yang dia usulkan dan disetujui oleh Yos tersebut bertujuan untuk menyoroti kedaulatan pangan melalui seni. Namun, dua karya lukisan yang diajukan Yos dianggap keluar dari konteks tema yang sudah disepakati. Suwarno menilai karya tersebut lebih menggambarkan opini pribadi seniman tentang praktik kekuasaan yang tidak relevan dengan tema yang dimaksud.
“Menurut pendapat saya, karya-karya tersebut terlalu vulgar dan kehilangan metafora yang menjadi kekuatan utama seni,” ujar Suwarno dalam keterangan tertulisnya.
Yos tetap mempertahankan keinginannya untuk memamerkan dua karya tersebut, yang menurutnya sangat relevan dengan perspektif pribadinya. Perbedaan pendapat ini berlangsung sejak proses kurasi dimulai pada Oktober 2024 dan berlanjut hingga mendekati pembukaan pameran.
Suwarno akhirnya memutuskan mengundurkan diri sebagai kurator pada 16 Desember 2024 setelah kesepakatan tidak tercapai. Ia mengungkapkan bahwa meskipun menghargai pendirian Yos, ia merasa bahwa tetap menjaga integritas kuratorial adalah langkah terbaik.
Sementara itu, Yos mengungkapkan bahwa Suwarno menolak lima lukisan yang berkaitan dengan sosok yang sangat populer secara nasional. Jika karya-karya tersebut dikeluarkan dari pameran, Yos menegaskan bahwa ia akan membatalkan acara tersebut dan membawa seluruh karyanya kembali ke Yogyakarta.
"Saya tidak mau lagi berurusan dengan Galeri Nasional dan Kementerian Kebudayaan," kata Yos menegaskan. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok