Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Gegara Rocky Gerung Keceplosan, Warganet Desak KPK Periksa Gibran Rakabuming Raka

 

Pengamat politik Rocky Gerung diduga keceplosan dengan menyebut bahwa Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming melakukan tindak korupsi. Hal ini membuat warganet di dunia maya, khususnya platform X, mendesak KPK agar memeriksa putra sulung Presiden Jokowi tersebut.

Ini bermula ketika Rocky Gerung berbicara di stasiun TV ketika tengah berdebat dengan Silfester Matutina. Dalam potongan video yang beredar, Rocky Gerung menyebut bahwa Gibran Rakabuming datang ke rumahnya untuk memintra kritik sebagai masukan.

"Gibran datang ke rumah saya, 'Om Rocky, saya mau belajar. Kasih saya kritik, Om Rocky'," ucap Rocky Gerung.

Kala itu, Gibran Rakabuming masih menjabat sebagai Wali Kota Surakarta. Menariknya, Rocky Gerung secara gamblang menyebut bahwa Gibran mengaku banyak menteri yang datang ke rumahnya untuk memberikan uang.

"Anda, belum saya kritik karena belum jadi Wakil Presiden, pada waktu itu dia adalah Wali Kota. Saya kritik you (Gibran). Dia ngaku bahwa setiap Sabtu, berbagai macam menteri datang ke dia, kasih duit supaya Solo. Saya bilang, 'You koruptor tuh'. Saya kasih kritik, dia nggak marah. Karena saya terangkan saya kritik kamu karena saya tanya, 'You datang sebagai apa? Sebagai Wali Kota?' (Gibran menjawab) 'Ya, mendua, Om. Karena saya bosan ikut kuliah-kuliah di sekolah PDIP', dia bilang begitu," tambah Rocky Gerung.

Namun ketika Aiman Witjaksono sebagai moderator berusaha menanyakan maksud ucapan Rocky Gerung perihal kedatangan menteri pada setiap Sabtu, Rocky Gerung secara terang-terangan memilih mengelak.

"Yaudah you nggak usah tanya itu," jawab Rocky Gerung kepada Aiman.

Potongan video ini dibagikan oleh sejumlah akun X, salah satunya adalah @ntijamet yang menyoroti ucapan Rocky Gerung.

"Ini beneran nggak ada yang ngeh RG keceplosan si beler didatengin menteri tiap minggu dan dikasih duit?" cuit pemilik akun.

Tak hanya itu, sejumlah warganet lainnya pun menyoroti rekam jejak digital Gibran Rakabuming belakangan ini terkait isu akun Kaskus Fufufafa yang belum reda.

"Mungkin Gibran saat ini: Bangk! Belum reda soal jejak digital Kaskus akun Fufufafa eh ini gua kena lagi gara-gara Rocky Gerung keceplosan semalam. Sementara para menteri: Gibran bangk! Ngapain sih pake acara ngomong ke RG kayak gitu. Netizen: gelar tiker," tulis akun @kafiradikalis.

Cuitan yang dibagikan sebanyak lebih dari 2.000 kali ke sesama pengguna X itu pun menuai beragam komentar. Tak sedikit publik yang mendesak agar KPK segera memeriksa Gibran Rakabuming.

"Gue rasa Rocky bukan keceplosan sih, sengaja. Tapi cuma ngasih kisi-kisi doang, menggertak di Fufufafa tujuannya, karena Rocky nyimpan kartunya," cuit @sida*

"Ini bisa jadi trigger KPK untuk panggil Rocky Gerung dan Gibran terkait hal tersebut dan alangkah baiknya Perampasan Aset segera disahkan jadi UU dengan tindakan pertama kalinya prioritas kepada para pejabat di rezim pemerintahan Jokowi," tambah @wang***

"Dan seperti biasa KPK budeg picek," sahut @sman*

"Percuma KPK nggak akan berani. Sama Kaesang aja ciut nyalinya, apalagi sama Gibran," timpal @puk** seperti dikutip dari suara

Pengamat politik, Rocky Gerung, mengkritik Gibran Rakabuming Raka sebagai seorang koruptor usai menerima uang dari berbagai macam menteri ayahnya, Joko Widodo, setiap Sabtu. 

Hal itu terungkap ketika Rocky menjadi seorang narasumber di acara debat di salah satu stasiun tv swasta pada Selasa (3/9/2024). 

Ia awalnya membantah bahwa kritikan yang selama ini dilontarkan ke Jokowi karena didasari kebencian. Ia mengklaim hubungan Jokowi dengan dirinya baik-baik saja. 

Bahkan, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, datang sendiri ke rumah Rocky untuk meminta dikritik. 

"Gibran ke rumah saya. 'Om Rocky, saya mau belajar'. 'Duduk di situ luh, kalau mau belajar tuh'. 'Kasih saya kritik Om Rocky," ujar Rocky menirukan percakapannya dengan Gibran seperti dikutip dari acara Rakyat Bersuara di iNews yang tayang pada Selasa (3/9/2024). 

Kepada Gibran, Rocky tidak hanya mengkritiknya, tetapi juga adik mertuanya, Bobby Nasution. 

"Anda belum saya kritik karena belum jadi wakil presiden. Pada waktu itu, dia wali kota (Surakarta), saya kritik," ujarnya. 

Dalam pertemuan di rumahnya itu, Gibran sempat bercerita bahwa setiap Sabtu, menteri mendatanginya dan memberikan uang. 

"Setiap Sabtu, berbagai macam menteri datang ke dia, kasih duit supaya Solo.... Saya bilang you koruptor tuh. Saya kasih kritik dia enggak marah," ujarnya. 

Selain minta dikritik, Gibran datang ke rumah Rocky karena bosan dengan kuliah-kuliah yang diberikan PDI Perjuangan. 

"'You datang sebagai apa?' 'Mendua om, saya juga datang karena saya bosan ikut-ikut di sekolah PDI Perjuangan'," ujar Rocky. 

Rocky melanjutkan bahwa dirinya konsisten untuk menjadi seorang kritikus. Ia menolak tawaran menjadi pejabat di pemerintahan.

"Saya memilih menjadi kritikus, orang menawarkan jadi pejabat enggak mau. Saya mau jadi kritikus saja. Jadi saya mau jujur katakan itu. Jadi, tidak semua yang kotor itu tidak berguna," katanya. ***

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved