Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Netanyahu mengakui serangan Israel yang 'tidak disengaja' membunuh pekerja bantuan Gaza

JERUSALEM: Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Selasa mengakui bahwa angkatan bersenjatanya “secara tidak sengaja” membunuh tujuh pekerja bantuan dalam serangan udara di Gaza.

“Sayangnya, pada hari terakhir ada kasus tragis di mana pasukan kami secara tidak sengaja memukul orang-orang yang tidak bersalah di Jalur Gaza,” katanya ketika meninggalkan rumah sakit di Yerusalem setelah operasi hernia.

“Hal ini terjadi dalam perang, kami akan menyelidikinya sampai akhir… Kami berhubungan dengan pemerintah, dan kami akan melakukan segalanya agar hal ini tidak terjadi lagi.”

Ketujuh korban tersebut bekerja untuk World Central Kitchen (WCK) yang berbasis di AS, yang telah mengirimkan bantuan makanan ke Gaza yang dilanda perang melalui laut dari Siprus.

Mereka menghentikan operasinya di Gaza setelah apa yang mereka sebut sebagai “serangan Israel yang ditargetkan” pada hari Senin. Dikatakan bahwa mereka yang terbunuh “berasal dari Australia, Polandia, Inggris, berkewarganegaraan ganda AS dan Kanada, serta Palestina.”

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari sebelumnya mengatakan bahwa dia telah berbicara dengan koki selebriti pendiri WCK Jose Andres untuk menyampaikan “belasungkawa sedalam-dalamnya.”

Dia mengatakan penyelidikan akan dilakukan oleh Mekanisme Pencarian Fakta dan Penilaian militer Israel, dan “kami akan membagikan temuan kami secara transparan.”

Kepala Staf Umum Israel, Herzi Halevi, “secara pribadi akan meninjau temuan penyelidikan awal malam ini,” kata seorang juru bicara militer.

Badan-badan PBB telah berulang kali memperingatkan bahwa Gaza utara berada di ambang kelaparan, dan menyebut situasi tersebut sebagai krisis yang disebabkan oleh ulah manusia.

Perang Gaza paling berdarah yang pernah terjadi meletus dengan serangan tanggal 7 Oktober, yang mengakibatkan sekitar 1.160 kematian di Israel, sebagian besar warga sipil, menurut penghitungan AFP atas angka resmi Israel.

Kampanye pembalasan Israel, yang bertujuan menghancurkan Hamas, telah menewaskan sedikitnya 32.916 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas di Gaza. [ARN]

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved