Sesakti Apa sih? Umar Hasibuan Desak Prabowo Copot Budi Arie yang Diduga Terima 50 Persen Setoran Judol tapi Masih Aman

Repelita Jakarta - Kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Umar Hasibuan kembali mengkritik Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi terkait kasus judi online.

Kritik tersebut disampaikan melalui akun X pribadinya pada 2 Juli 2025.

Umar mempertanyakan alasan mengapa Budi Arie hingga kini belum tersentuh proses hukum dalam kasus tersebut.

Ia menyindir kekebalan hukum yang seolah dimiliki oleh Budi Arie.

“Sesakti apa sih Budi Arie sampai sekarang masih aman dari jeratan hukum judol ges?,” tulis Umar.

Umar kemudian meminta Presiden Prabowo Subianto untuk segera mencopot Budi Arie dari jabatannya.

Menurutnya, keberadaan Budi Arie justru bisa menjadi hambatan bagi jalannya pemerintahan.

“Pak @prabowo copotlah Budi Arie. Dia akan menjadi beban di pemerintahan Anda,” lanjutnya.

Sebelumnya, politikus PDIP Guntur Romli juga melontarkan kritik terhadap Budi Arie melalui akun X miliknya.

Dalam unggahannya pada 1 Juli 2025, Guntur mempertanyakan sikap diam aparat hukum terhadap Budi Arie dalam kasus judi online.

“Mengapa Polisi Tak Mengusut Budi Arie Meski Buktinya Telak,” tulisnya.

Ia menyebut bahwa para terdakwa dalam perkara ini mengaku sudah menyiapkan dana setoran untuk Budi Arie.

“Para terdakwa beking kasus judi online mengaku menyediakan setoran. Untuk mantan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi,” ungkap Guntur.

Dalam persidangan, jaksa penuntut menyatakan bahwa dana hasil kejahatan dari situs judi online dibagi kepada sejumlah pihak, termasuk Budi Arie.

"Pembagian untuk terdakwa II Adhi Kismanto sebesar 20%, terdakwa I Zulkarnaen Apriliantony sebesar 30% dan untuk saudara Budi Ari Setiadi sebesar 50% dari keseluruhan website yang dijaga," terang jaksa dalam sidang.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok.

Baca Juga