Repelita Jakarta - Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis, Agung Baskoro, menyatakan bahwa hubungan antara Presiden ke-5 sekaligus Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dengan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sebenarnya berjalan dengan baik.
Menurut Agung, persoalan yang selama ini muncul bukan terletak pada hubungan antara PDI-P dan Gibran, melainkan pada Presiden ke-7 Joko Widodo yang juga ayah Gibran.
Agung menjelaskan bahwa secara pribadi, relasi Gibran dengan Ibu Mega tetap harmonis. Ia menambahkan, masalah yang muncul selama ini bersifat tidak langsung karena Gibran tidak memiliki pengaruh dalam kompetisi Pilpres 2024.
Agung mengakui, persoalan antara Megawati dan Jokowi lebih rumit dibandingkan konflik yang pernah terjadi antara Megawati dan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.
Menurutnya, kerumitan itulah yang membuat penyelesaian masalah antara Megawati dan Jokowi lebih sulit.
Karena itu, jika PDI-P memilih untuk menjalin kemitraan strategis dengan pemerintah Presiden Prabowo Subianto, hal tersebut bukan didasarkan pada faktor Gibran.
Agung menilai keputusan tersebut lebih dipengaruhi oleh perkembangan politik dan dinamika kasus hukum yang sedang membelit PDI-P menjelang kongres partai.
Agung juga menyoroti bahwa momen bercanda antara Megawati dan Gibran dalam acara Hari Lahir Pancasila merupakan tanda kedewasaan kedua tokoh dalam berpolitik.
Ia menegaskan bahwa interaksi positif di suasana resmi seperti itu penting untuk memberikan sinyal bahwa para elite politik dapat menunjukkan sikap rukun dan dewasa dalam berdemokrasi.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa Wakil Presiden Gibran sempat berbincang dan bercanda dengan Megawati saat menunggu acara peringatan Hari Lahir Pancasila di Gedung Pancasila, Jakarta Pusat.
Muzani menambahkan, suasana di ruang tunggu sebelum upacara sangat hangat dan diisi oleh kehadiran sejumlah tokoh senior seperti Megawati, Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, serta Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok

