
Repelita Jakarta - Seorang tokoh Nahdlatul Ulama, Umar Zunaidi Hasibuan mengalami serangan keras dari pendukung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Pendukung Dedi Mulyadi dikenal sangat fanatik dan kerap menyerang para pengkritik kebijakan sang gubernur.
Umar mengaku mendapat serangan di media sosial setelah mengkritik larangan wisuda di sekolah yang diberlakukan Dedi Mulyadi.
Ia mencoba menjawab tantangan Gubernur dengan menunjukkan data negara-negara yang memperbolehkan wisuda tingkat sekolah.
Namun, upayanya itu malah memancing hujatan dari para pendukung Dedi Mulyadi.
Umar membandingkan fanatisme pendukung Dedi Mulyadi dengan para pendukung Presiden Jokowi yang juga tidak suka dikritik.
Selain Umar, Denny Cagur, komedian sekaligus anggota DPR RI juga menjadi sasaran amukan netizen pendukung Dedi Mulyadi.
Denny mengkritik program barak militer yang digunakan untuk menampung anak-anak bermasalah di Jawa Barat.
Ia berpendapat bahwa tidak semua masalah anak bisa diselesaikan dengan metode barak militer karena latar belakang permasalahan berbeda-beda.
Denny menilai solusi harus disesuaikan dengan kebutuhan individu masing-masing anak.
Ia juga meragukan kurikulum pendidikan yang dijalankan di barak militer karena TNI tidak memiliki program pendidikan formal.
Denny mempertanyakan apakah siswa yang berada di barak militer tetap mendapat pendidikan sekolah yang layak.
Karena itu, Denny meminta agar program tersebut dievaluasi kembali demi masa depan pendidikan anak-anak.
Kritik Denny memicu kemarahan netizen yang mendukung Dedi Mulyadi dengan ratusan komentar negatif di akun Instagramnya.
Beberapa komentar netizen bahkan mempertanyakan kapasitas Denny mengkritik kebijakan yang menurut mereka sudah sangat memuaskan. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok

