[BREAKING NEWS] GEGER Beathor Suryadi Sebut Dua Aktivis Pengurus Dokumen Jokowi Tiba-Tiba Menghilang

 

Repelita Jakarta - Polemik mengenai keaslian ijazah milik mantan Presiden Joko Widodo kembali menjadi sorotan publik.

Politikus senior PDI Perjuangan, Beathor Suryadi, menyebutkan adanya dugaan peran seorang aktivis bernama Widodo dalam proses administrasi pencalonan Jokowi saat maju di Pilkada DKI Jakarta.

Menurut Beathor, selain Widodo, terdapat dua nama lain yakni Inda dan Deny Iskandar yang juga terlibat dalam pengurusan dokumen persyaratan.

Ia menduga dokumen yang digunakan pada saat itu tidak diperoleh melalui prosedur resmi, melainkan dibuat melalui jasa dokumen yang dikenal masyarakat berada di kawasan Pasar Pramuka, Salemba.

“Dari hasil penelusuran, terlihat jelas perbedaan antara ijazah asli keluaran UGM dan dokumen yang diduga berasal dari Pasar Pramuka. Perbedaannya tampak dari kualitas kertas, tinta, hingga bentuk hurufnya,” ujar Beathor saat berbicara kepada wartawan, Kamis (12/6/2025).

Hal yang menarik, menurutnya, hasil pemeriksaan dari Bareskrim Polri justru menyatakan bahwa dokumen tersebut identik dengan ijazah resmi milik Universitas Gadjah Mada.

Namun Beathor menilai kesimpulan itu terkesan dipaksakan dan memiliki banyak kejanggalan teknis.

Ia menambahkan, jika benar Widodo terlibat dalam proses pengurusan dokumen, maka penting dilakukan penelusuran lebih lanjut terkait motif dan alur dokumen itu disusun.

"Kalau benar Widodo yang mengurus dokumen itu, maka sangat penting untuk menelusuri motif dan prosesnya. Namun justru setelah isu ini kembali mencuat, Widodo menghilang secara misterius tanpa jejak," ucapnya.

Beathor juga mengingatkan pentingnya keterbukaan dan pembuktian yang objektif dalam menangani kasus yang menyangkut dokumen negara dan integritas pejabat publik.

Dalam penelusuran sebelumnya, diketahui bahwa Deny Iskandar dan Doddy Wijaya sempat tinggal di sebuah kost eksklusif di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Hingga saat ini, keberadaan Deny Iskandar belum diketahui kembali.

Sosok Deny sendiri dikenal aktif mendampingi Jokowi dalam kampanye dan disebut sebagai salah satu pencetus ide baju kotak-kotak yang digunakan saat Pilkada. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga