Kasus Hasto Kristiyanto: KPK Fokus Buktikan Peran Sekjen PDI Perjuangan dalam Penghalangan Penyidikan

Repelita Jakarta - Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Budi Prasetyo, menegaskan bahwa saat ini lembaganya tengah memfokuskan diri pada pembuktian perkara yang melibatkan terdakwa Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.

Budi menyampaikan bahwa Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK akan terus fokus dalam proses pembuktian perkara yang sedang dijalani oleh Hasto Kristiyanto.

Ketika ditanyakan mengenai pernyataan yang muncul dalam sidang Hasto, yang menyebutkan ketidaksetujuan empat mantan pimpinan KPK terhadap penetapan Hasto sebagai tersangka, Budi menjelaskan bahwa JPU akan memperhatikan semua keterangan saksi dalam persidangan ini.

Menurutnya, semua keterangan yang diberikan akan menjadi tambahan informasi yang akan dipertimbangkan oleh JPU dalam proses persidangan yang melibatkan dugaan suap dan perintangan penyidikan dengan terdakwa Hasto Kristiyanto.

Sebelumnya, pada sidang yang digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta Pusat, kuasa hukum Hasto, Maqdir Ismail, membacakan berita acara pemeriksaan (BAP) yang menyebutkan bahwa empat mantan pimpinan KPK tidak setuju jika Hasto Kristiyanto dijadikan tersangka pada Januari 2020.

Hasto Kristiyanto kini tengah menghadapi dakwaan atas tuduhan menghalangi penyidikan dalam kasus korupsi yang melibatkan Harun Masiku, tersangka dalam kasus dugaan suap terkait pengurusan penggantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019—2024.

Hasto diduga melakukan tindakan penghalangan dengan cara memerintahkan Harun Masiku untuk merendam telepon genggamnya ke dalam air, setelah KPK melakukan operasi tangkap tangan terhadap anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan.

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga