Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] HEBOH Masih Merasa Jadi Presiden? Jokowi Kembali Sambangi Petani Jeruk Karo dan Dikecam Warganet Karena Belum Move On

Repelita Karo - Mantan Presiden Joko Widodo kembali berkunjung ke Kabupaten Karo dalam perjalanan ketiganya ke wilayah berhawa sejuk tersebut.

Kali ini, ia menyempatkan diri bertemu langsung dengan para petani jeruk di Desa Kuta Mbelin, Kecamatan Lau Baleng, yang tengah menghadapi masalah serius akibat serangan hama lalat buah.

Dalam keterangannya melalui akun media sosial pribadinya, Jokowi menyebut bahwa kunjungan ini merupakan bentuk tindak lanjut dari keluhan yang pernah ia dengar saat masih menjabat sebagai kepala negara.

Ia mengaku memiliki janji kepada petani di kawasan itu dan kini menepatinya dengan hadir langsung di kebun jeruk Desa Liang Melas Datas.

Menurutnya, kehadirannya bertujuan untuk mendengar secara langsung persoalan yang dihadapi petani, termasuk gangguan hama yang dapat merusak hasil panen dalam jumlah besar.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga melibatkan tim ahli pertanian guna berdiskusi dan mencari solusi konkret di lapangan.

Ia menyampaikan bahwa jeruk dari Karo memiliki potensi besar untuk dikembangkan lebih luas.

Dengan pendampingan dan dukungan berkelanjutan, komoditas ini diharapkan bisa menembus pasar yang lebih luas dan meningkatkan kesejahteraan petani.

Namun, langkah Jokowi ini menuai beragam tanggapan dari warganet.

Sebagian pihak mengkritik niat baik tersebut karena dinilai sarat muatan politik.

Ada yang mempertanyakan alasan di balik tindakan tersebut dilakukan setelah masa jabatannya berakhir.

“Ini masih merasa jadi presiden ya? Move on dong Pak, jadilah Bapak Bangsa seperti mantan-mantan presiden lainnya.

Emangnya presiden lain nggak bisa setelah lengser melakukan kegiatan seperti ini? Mantan-mantan presiden lain tahu kalau seperti ini itu salah dan nggak pantas, kalau Anda masih merasa jadi presiden,” tulis seorang warganet.

“Haha… terus tebar pesona pencitraan.

Memang sangat sulit untuk menghilangkan kebiasaannya,” ujar pengguna lainnya.

“Kenapa Bapak saat menjabat keluhan petani kok cuma didengar?

Padahal Bapak punya kekuasaan penuh saat itu.

Mengapa baru sekarang Bapak bantu petani, di-posting pula,” timpal komentar lain.

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved