Repelita Jakarta - Indonesia batal menyetop impor gula meskipun pemerintah sebelumnya menggaungkan rencana untuk menghentikan impor beberapa komoditas, termasuk gula. Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyatakan bahwa keputusan impor dilaksanakan berdasarkan perintah Presiden Prabowo Subianto.
“Perintah Presiden, jadi saya tidak berani,” kata Zulhas yang juga merupakan Ketua Umum PAN.
Kader Partai Gerindra Arief Poyuono menanggapi hal ini dengan menyentil Zulhas yang terkesan ingin melempar tanggung jawab. “Loh kok mau buang badan untuk korbankan @Prabowo sih. Yang tahu berapa kebutuhan gula nasional kan menteri bukan RI1,” tulis Arief Poyuono melalui akun X pribadinya, Jumat, (28/2/2025).
Menurut Arief, pernyataan Zulhas menunjukkan ketidaksetiaan terhadap pimpinan. “Wah udah mulai pada engga setia nih dan engga mau pasang badan,” ujarnya.
Arief juga menyentil kebijakan swasembada pangan yang menurutnya malah mensejahterakan petani luar negeri. “April import beras nanti bilang perintah @prabowo lagi. Lah swasembada pangan kok mensejahterakan petani luar negeri ya. Dan menciptakan pertumbuhan ekonomi luar negeri ya,” tandasnya. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok