Repelita Jakarta - Seorang anggota Polri, AKP Benny F Surbakti, memberikan kritik terhadap cara Letkol Tituler TNI AD Deddy Corbuzier menanggapi bocah-bocah yang mengeluhkan rasa dari menu Makanan Bergizi Gratis (MBG).
Kritik ini muncul setelah Deddy Corbuzier mengunggah video di akun media sosial pribadinya yang menyebutkan anak-anak yang mengeluhkan rasa makanan MBG kurang enak. Deddy dengan tegas menyebut anak-anak tersebut tidak bersyukur.
“Jadi masalah makan siang bergizi gratis buat anak-anak, ada satu video yang gua lihat ada anak ngomong ayamnya kurang enak. Kurang enak, kurang enak pala lu pea,” ujar Deddy dalam video tersebut.
Deddy juga menyebutkan bahwa anaknya, Azka, selalu bersyukur terhadap makanan yang disediakan. “Dan kalau dia ngomong sama gua, 'Pa, nggak enak, aku mau yang lain' gua tabok. Gua tabok. Tanya anaknya, gua tabok. 'Makan kamu. Ini makanan, ini sehat. Semua orang makan seperti ini',” tambahnya.
Menanggapi pernyataan Deddy, AKP Benny F Surbakti menyampaikan kritik melalui akun Twitter @elangmau_indonesia. Benny menilai bahwa Deddy Corbuzier, sebagai seorang Letkol Tituler TNI, harus lebih berhati-hati dalam membuat konten yang bisa berpotensi melanggar aturan. Benny mengingatkan bahwa meskipun berpangkat tituler, hukum militer tetap berlaku bagi Deddy.
"Jadi kalau sudah menjadi anggota militer meskipun berpangkat tituler, peraturan-peraturan militer, bahkan hukum militer berlaku kepada yang bersangkutan. Menurut saya om Deddy Corbuzier bisa kena pelanggaran disiplin," jelas Benny dalam video.
Ia menambahkan bahwa baik anggota TNI maupun Polri perlu menjaga disiplin dalam perkataan dan perbuatan. “Untuk anggota TNI dan Polri pelanggaran disiplin itu adalah perbuatan, ucapan yang tidak sesuai dengan TNI, tidak sesuai dengan Polri. TNI harus seperti apa dia, ucapannya, tindakannya,” jelas Benny lebih lanjut.
Benny menegaskan agar Deddy lebih berhati-hati dalam bertindak dan berucap, mengingat statusnya sebagai Letkol Tituler. “Sebaiknya om Deddy Corbuzier karena sudah diangkat jadi Letkol Tituler, ucapan tindakannya itu harus berpatokan pada disiplin militer,” ujarnya. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok