DAFTAR Kontroversi Gus Miftah: Dari Hinaan Pedagang Es Teh hingga Ucapan Politikal yang Memicu Reaksi

 

Magelang, 3 Desember 2024 – Nama Miftah Maulana Habiburrahman atau lebih dikenal sebagai Gus Miftah kembali menjadi sorotan publik setelah dituduh menghina seorang pedagang es teh saat berdakwah di Magelang, Jawa Tengah. Insiden ini mencuat setelah sebuah video viral menampilkan Gus Miftah bercanda dengan penjual es teh, yang dianggap sebagian warganet merendahkan pedagang kecil.

Dalam video tersebut, Gus Miftah bertanya kepada pedagang es teh mengenai banyaknya dagangannya, lalu melontarkan komentar yang dinilai tidak pantas: “Es tehmu sih akeh (masih banyak) nggak? Ya sana jual gob*lok,” ujar Gus Miftah. Ia pun menambahkan dengan bercanda tentang takdir penjual es teh yang tidak laku.

2. Berkhutbah di Gereja

Video tersebut memicu beragam reaksi dari masyarakat, dengan banyak yang menilai sikap Gus Miftah tidak sepatutnya dilakukan oleh seorang tokoh agama, apalagi yang menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

Selain insiden ini, beberapa kontroversi lain juga pernah menyelimuti nama Gus Miftah, di antaranya:

1. Berkhutbah di Gereja
   Pada sebuah kesempatan, Gus Miftah memberikan ceramah di Gereja Bethel Indonesia di Jakarta. Video tersebut memicu tudingan dari sebagian warganet yang menganggap ceramahnya sebagai tindakan yang bertentangan dengan ajaran agama Islam.
2. Pengajian di Diskotek
   Gus Miftah pernah melakukan ceramah di diskotek dan tempat lokalisasi. Hal ini mengundang protes karena dianggap bertentangan dengan citra tempat-tempat tersebut. Namun, Gus Miftah sendiri berpendapat bahwa tujuan dakwah di tempat tersebut adalah untuk memberikan hidayah kepada mereka yang berprofesi di sana.
3. Sikap pada Istri yang Dikritik
   Kontroversi lainnya muncul saat Gus Miftah terlihat menoyor kepala istrinya di depan umum dalam sebuah video viral. Meskipun ia mengklarifikasi bahwa itu adalah candaan suami istri, banyak warganet yang menilai tindakan tersebut berlebihan dan tidak pantas dilakukan di hadapan jamaah.
4. Komentar Politik tentang PKS
   Saat memberikan ceramah di Lampung pada Januari 2024, Gus Miftah sempat menyebut bahwa Partai Keadilan Sejahtera (PKS) identik dengan kaum Wahabi. Ucapan tersebut menuai kecaman keras, terutama dari pendukung PKS, yang merasa bahwa pernyataan tersebut tidak tepat dan mengundang perpecahan.

Kontroversi-kontroversi tersebut semakin menambah daftar sorotan terhadap Gus Miftah, yang meskipun dikenal luas sebagai pendakwah, seringkali terlibat dalam perdebatan terkait sikap dan ucapannya.(*)

Editor: Elok WA R-ID

Baca Juga