[BREAKING NEWS] GEGER! Gibran Diduga 'Tak Lulus' SMA di Solo, Proses Masuk Kampus Singapura Dipertanyakan: Masa Pakai Ijazah SMP?

 

Polemik Ijazah Gibran Rakabuming, Netizen Pertanyakan Jejak Pendidikan

Jakarta, 28 November 2024 Jejak digital Wakil Presiden Indonesia, Gibran Rakabuming, kembali mencuri perhatian publik. Warganet kini mempertanyakan riwayat pendidikan SMA Gibran setelah menemukan unggahan dari akun X @DokterTifa yang mengungkapkan dugaan ketidaklulusan Gibran di SMA Solo.

Menurut informasi yang beredar, Gibran mengklaim bahwa ia pernah menjadi pelanggan warung steak di dekat sekolahnya di Solo. Cuitan tersebut diunggah pada 11 Mei 2019 dan mengaku bersekolah di SMA di Solo. Namun, beredar informasi berbeda yang menyebutkan bahwa Gibran sebenarnya bersekolah di Orchid Park Secondary School di Singapura.

Cuitan @DokterTifa tersebut menambah keraguan publik, dengan menyebut bahwa Gibran tidak lulus dari SMA swasta di Solo dan kemudian melanjutkan pendidikan di Insearch UTS Australia. Berdasarkan informasi tersebut, Insearch UTS diketahui adalah kursus bagi mereka yang sudah lulus SMA dan ingin melanjutkan studi di University of Technology Sydney.

"Ngaku-ngaku SMA di Singapore, padahal SMA swasta Solo tapi gak lulus. Terus ngaku-ngaku dapat Surat Keterangan Lulus setara SMK dari Insearch UTS Australia," tulis @DokterTifa. Cuitannya juga menyebutkan bahwa Gibran mengaku melanjutkan pendidikan di MDIS Singapura, namun menimbulkan pertanyaan tentang ijazah yang digunakan untuk mendaftar.

Unggahan ini memicu perbincangan hangat di media sosial, dengan sejumlah netizen meragukan keaslian ijazah Gibran dan apakah ia memenuhi syarat untuk mencalonkan diri sebagai Wakil Presiden.

Beberapa komentar netizen pun menyatakan kekecewaannya dan mendesak untuk mengungkap lebih lanjut mengenai latar belakang pendidikan Gibran.

"Bapak anak ijazahnya palsu kabeh," tulis seorang netizen. Beberapa lainnya bahkan mempertanyakan kelayakan Gibran sebagai calon pemimpin negara.

Polemik mengenai riwayat pendidikan ini semakin mengundang perhatian publik menjelang masa jabatan Gibran sebagai Wakil Presiden Indonesia. (*)

Baca Juga