Repelita Jakarta - Pegiat media sosial Chusnul Chotimah menyampaikan pandangannya mengenai situasi politik terkini yang menurutnya membuat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan terlihat semakin sumringah, sementara di sisi lain ada pihak yang ia sebut sebagai Istana Kodok tengah diguncang gejolak.
Pernyataan itu ia sampaikan melalui unggahan di akun X miliknya pada Sabtu 2 Agustus 2025, dengan menulis kalimat singkat yang memantik perhatian publik, yakni “Istana kodok kena gempa, PDIP penuh senyuman”.
Dalam unggahannya tersebut, Chusnul menyoroti beberapa peristiwa politik yang belakangan menjadi sorotan, mulai dari pelaksanaan Bimbingan Teknis PDIP yang berjalan tanpa hambatan, hingga Kongres ke-6 partai berlambang banteng moncong putih itu yang sukses digelar di Bali.
Ia menambahkan bahwa dinamika internal keluarga Megawati Soekarnoputri yang sempat ramai diperbincangkan publik kini terlihat semakin solid, khususnya hubungan Puan Maharani dan Prananda Prabowo yang kerap dikabarkan memiliki perbedaan pandangan, namun sekarang disebut semakin akrab.
Menurutnya, kembalinya Megawati menduduki jabatan Ketua Umum PDIP memperkuat keyakinannya bahwa partai tersebut semakin kuat menghadapi dinamika politik nasional.
Dalam unggahannya di X, Chusnul menulis bahwa “Bimtek PDIP berjalan lancar. Kongres PDIP juga berjalan lancar”, menandakan stabilitas internal yang ia nilai membawa pengaruh positif bagi partai tersebut.
Ia juga menyebut, “Mba Puan, mas Prananda dan kader makin solid. Ibu Mega kembali jadi ketum PDIP”, menegaskan bahwa konsolidasi di tubuh PDIP semakin kokoh.
Selain itu, Chusnul turut menyinggung langkah Presiden Prabowo Subianto yang belakangan ini menarik perhatian publik dengan memberikan abolisi kepada Thomas Trikasih Lembong serta amnesti untuk Hasto Kristiyanto.
Dalam unggahannya, ia menuliskan, “Hasto dan Tom Lembong dibebaskan Prabowo”, yang menandakan perubahan signifikan di panggung politik nasional.
Namun begitu, Chusnul tidak secara gamblang menjelaskan siapa yang dimaksudnya sebagai Istana Kodok, meskipun publik selama ini kerap mengaitkan sebutan kodok dengan Presiden Joko Widodo dan para pendukungnya.
Sebutan kodok atau cebong memang sejak Pilpres 2014 melekat pada barisan pendukung Jokowi, bahkan diketahui Jokowi sendiri beberapa kali menunjukkan ketertarikannya memelihara kodok di Istana Negara.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok