Repelita Jakarta - Dokter Tifa kembali menarik perhatian publik dengan pernyataan terbuka mengenai kondisi kesehatan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo.
Dalam unggahan di akun X miliknya, Tifa menyarankan agar Jokowi segera mendapat perawatan di Guangzhou Hospital, Tiongkok, yang menurutnya lebih unggul dalam menangani penyakit kompleks seperti autoimun.
“Melihat perubahan fisik beliau yang makin nyata dari hari ke hari, saya sarankan segera ke Guangzhou Hospital sebelum terlambat,” tulisnya dalam unggahan yang dikutip Minggu, 15 Juni 2025.
Tifa menyoroti beberapa gejala yang menurutnya tampak jelas, seperti wajah yang membengkak, kulit terlihat lebih pucat, serta munculnya bercak kemerahan di bagian tangan.
Ia mengaitkan kondisi tersebut dengan potensi penyakit autoimun yang disebut bisa menyerang banyak organ tubuh dalam waktu bersamaan.
“Autoimun bukan penyakit ringan. Penyakit ini tidak bisa diprediksi dan berpotensi merusak banyak organ sekaligus,” tulisnya.
Menurut Tifa, tekanan psikologis berat yang dialami pemimpin negara selama menjabat dapat memperparah sistem kekebalan tubuh dan mempercepat gejala yang muncul.
Sebelumnya, Jokowi sempat menemui sejumlah wartawan di kediamannya di Solo, 13 Juni lalu.
Dalam kesempatan itu, ia mengatakan bahwa gejala yang muncul hanyalah alergi ringan.
“Alergi biasa saja kok. Sudah disampaikan kemarin,” ujar Jokowi sambil tersenyum.
Namun, ketidakhadiran Jokowi dalam upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Jakarta memunculkan tanda tanya di kalangan publik.
Perubahan tampilan fisik yang belakangan terlihat dalam berbagai kesempatan juga menambah spekulasi.
Beberapa warganet bahkan menduga ia mengenakan bedak tebal untuk menutupi pembengkakan di wajah.
“Kayak bukan Jokowi. Wajahnya beda banget, kayak abis disuntik atau pakai make-up tebal,” tulis salah satu pengguna X.
Isu kesehatan mantan presiden ini semakin menyita perhatian, terutama karena minimnya informasi resmi dari pihak Istana terkait evaluasi medis menyeluruh.
Publik kini menanti kejelasan, di tengah dorongan agar Jokowi mendapat penanganan terbaik dan transparan terkait kondisinya. (*)
Editor: 91224 R-ID Elok