Repelita Nadi - Seorang penumpang lansia mabuk membuat kerusuhan dalam penerbangan Fiji Airways FJ871 dari San Francisco menuju Nadi, Fiji. Penumpang wanita berusia 69 tahun bernama Stephanie Banks bertindak agresif hingga pramugari terpaksa menutup mulutnya dengan lakban demi menjaga ketertiban kabin.
Kejadian bermula ketika suami Stephanie meminta duduk terpisah dari istrinya. Dalam kondisi mabuk, Stephanie semakin tidak terkendali setelah pramugari menolak membantu mencari suaminya yang memilih menjauh darinya.
Stephanie kemudian melontarkan kata-kata kasar dan rasis kepada awak kabin, melempar cangkir, serta menampar tangan seorang pramugari. Meski telah dipindahkan ke bagian belakang pesawat, teriakan Stephanie terus mengganggu kenyamanan penumpang lain.
Situasi semakin memanas hingga akhirnya seorang pramugari mengambil tindakan tegas dengan melakban mulut Stephanie. Langkah tersebut berhasil meredam kegaduhan hingga pesawat mendarat dengan aman di Nadi.
Setibanya di bandara, Stephanie dikawal pihak kepolisian dan didakwa dengan tuduhan perilaku tidak tertib selama penerbangan. Akibat tindakannya, ia dijatuhi denda sebesar USD500 atau sekitar Rp8 juta.(*)
Editor: 91224 R-ID Elok