Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Anies Ungkap Ada Saran Berkarier di Luar Negeri: Saya Tetap Berjuang di Indonesia

 Anies Ungkap Ada Saran Berkarier di Luar Negeri: Saya Tetap Berjuang di Indonesia

Anies Baswedan mengungkapkan, ada saran dari warganet agar dirinya berkarier di luar negeri setelah tak jadi maju di Pilkada 2024. Dirinya diusulkan agar bekerja di lembaga internasional hingga mengajar di kampus luar negeri.

"Kalau dalam interaksi, termasuk juga di sosial media, banyak sekali yang memberikan usul, saran, lebih baik Anies berkarier di luar negeri saja," ujar Anies melalui kanal YouTube pribadinya, Jumat (30/8/2024).

Namun, Anies secara tegas menjawab tidak. Dia tidak akan meninggalkan Indonesia negeri tercintanya ini.

"Saya jawab tidak. Insya Allah tidak. Saya mencintai Indonesia tanpa syarat. Di sini saya dilahirkan, di sini saya dibesarkan, dan di sini saya akan berjuang," katanya.

Respons Jokowi soal Mulyono Dituding Jegal Anies Maju Pilgub Jabar 2024
"Saya akan tetap berada di Indonesia, saya akan tetap berkarya di Indonesia, saya akan tetap berjuang di Indonesia, bersama dengan saudara-saudara sebangsa," ujar dia.

Anies tidak akan meninggalkan Indonesia hanya gara-gara persoalan politik. Dia bakal tetap berkiprah di Indonesia bersama saudara-saudara sebangsa dan setanah air.

"Saya tidak akan meninggalkan Indonesia dan bekerja di tempat lain hanya karena situasi yang saya hadapi. Insya Allah ini akan terus menjadi pegangan saya ke depan," katanya.

Anies sebelumnya telah menyatakan tidak mengikuti Pilkada 2024 baik di Jakarta maupun Jawa Barat. Anies mengapresiasi masyarakat yang mendukungnya untuk maju dalam Pilkada 2024.

Catatan Anies Pasca-Pilpres dan Pendaftaran Pilkada 2024

Pernyataan Anies tersebut disampaikan dalam video berjudul "Catatan Anies Pasca-Pilpres dan Pendaftaran Pilkada 2024". Dalam video itu, Anies juga mengomentari soal dirinya didorong agar masuk partai politik atau membuat parpol. Anies mempertanyakan kembali apakah ada partai yang sekarang tidak tersandera oleh kekuasaan?

"Ada yang usul supaya saya masuk partai atau bikin partai politik, nah begini, kalau masuk partai pertanyannya partai mana yang sekarang tidak tersandera oleh kekuasaan?" kata Anies.

Anies mengatakan, jangankan masuk untuk bergabung, baru mencalonkan saja sudah terancam.

Oleh karena itu, Anies meminta agar masyarakat melihat langkahnya ke depan seperti apa.

"Jangankan dimasuki, mencalonkan saja terancam. Agak berisiko juga bagi yang mengusulkan, jadi ini adalah sebuah kenyataan nih. Jadi kita lihat saja ke depannya," ujarnya seperti dikutip dari iNews

Petinggi PDIP Blak-blakan Tuduh Mulyono dan Geng Jadi Biang Kerok Anies Tak Bisa Ikut Pilkada

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Barat, Ono Surono blak-blakan soal biang kerok yang menjadi penyebab Anies Baswedan gagal maju di Pilkada Jakarta maupun Pilkada Jabar.

Sebelumnya seperti diketahui bahwa Anies batal ikut Pilkada Jakarta usai sejumlah partai pendukungnya seperti PKS, Nasdem, hingga PKB memutuskan untuk gabung di Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yang mengusung Ridwan Kamil-Suswono.

Setelah gagal berlayar di Pilkada Jakarta, Anies disebut akan maju di Pilkada Jabar pasca santer dikabarkan mendapat dukungan dari PDIP. Namun, impian itu kembali kandas usai partai berlogo banteng tersebut resmi mendaftarkan Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja.

Jalan terjal yang harus dilalui Anies hingga akhirnya kini dinyatakan resmi tak ikut dalam Pilkada 2024 tentu saja menuai sorotan. Menariknya, Ono Surono yang merupakan kader PDIP sempat menyinggung soal adanya upaya penjegalan.

Ia menyebut, banyak upaya besar yang dilakukan sejumlah pihak sehingga Anies terus gagal mendapatkan tiket dalam Pilkada.

"Kenapa gagal? Kami menghadapi tantangan yang besar, tangan-tangan yang tidak menyetujui Pak Anies diusung PDIP," sebut Ono saat konferensi pers di kantor KPU Jawa Barat, Jumat (30/8) dini hari.

Secara blak-blakan, Ono menuding Mulyono dan geng adalah dalang di balik upaya penjegalan tersebut.

"Kekuatan yang sangat besar itu yang pada akhirnya membuat Pak Anies tidak jadi diusung. Mulyono dan geng," kata Ono.***

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

Ads Bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved