Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[HEBOH] Pembelaan Umi Cinta soal Polemik Masuk Surga Bayar Rp 1 Juta

 Putri Yeni alias Umi Cinta, pimpinan kegiatan keagamaan di Perumahan Dukuh Zamrud, Kota Bekasi, usai memenuhi panggilan MUI Kota Bekasi di Kantor Kelurahan Mustikajaya, Kota Bekasi, Kamis (14/8/2025).

Repelita Bekasi - Putri Yeni alias Umi Cinta, pimpinan kegiatan keagamaan di Perumahan Dukuh Zamrud, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, akhirnya menanggapi tudingan praktik menyimpang yang sempat membuat warga resah.

Ia menegaskan bahwa kabar yang menyebut dirinya menjanjikan masuk surga dengan membayar Rp 1 juta adalah tidak benar dan menyesatkan.

"Itu tidak benar. Semua berita yang simpang siur selama ini, membayar Rp 1 juta masuk surga itu tidak benar," ujar Putri Yeni usai memenuhi panggilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bekasi di Kantor Kelurahan Mustikajaya, Kamis (14/8/2025).

Ia menambahkan bahwa dirinya telah bersumpah di hadapan Al-Quran untuk menepis tudingan tersebut, menegaskan keseriusan klarifikasinya terhadap isu yang beredar.

Selain itu, Putri Yeni membantah tudingan kewajiban sedekah Rp 100.000 bagi setiap jemaah dan menegaskan bahwa besaran infak ditentukan secara sukarela oleh masing-masing anggota.

"Kalau infak sedekah itu di kotak amal, saya enggak tahu. Ada yang ngasih Rp 5.000, Rp 2.000, itu buktinya kok saya enggak tahu," ucapnya.

Kedatangan Putri Yeni ke kantor kelurahan berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB dengan mengenakan masker dan gamis hitam bergaris putih, didampingi sejumlah rekannya, dan sempat menyapa wartawan sebelum masuk ruang rapat.

"Persiapannya makan," katanya singkat saat ditanya agenda klarifikasi, sekaligus menegaskan kondisi kesehatannya yang baik.

Rapat klarifikasi dipimpin oleh MUI Kota Bekasi dan dihadiri pejabat Kesbangpol, personel TNI-Polri, serta Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), digelar secara tertutup untuk memastikan proses berjalan kondusif.

Sebelumnya, warga Dukuh Zamrud menyatakan keberatan dengan aktivitas keagamaan yang berlangsung di rumah Putri Yeni selama delapan tahun terakhir dengan anggota sekitar 70 orang, yang rutin mengadakan pertemuan setiap akhir pekan dari dini hari hingga menjelang siang.

Keluhan muncul karena parkir kendaraan jemaah yang sembarangan memicu kemacetan di perumahan serta keberadaan dua ekor anjing peliharaan yang dianggap mengganggu.

Sejumlah mantan anggota juga sempat mengungkap praktik iming-iming masuk surga Rp 1 juta dan kewajiban sedekah tertentu, yang menimbulkan ketegangan di lingkungan rumah tangga warga.

Puncak konflik terjadi saat Putri Yeni melaporkan seorang tokoh agama setempat berinisial UI dengan tuduhan pencemaran nama baik, yang menurut warga justru memperburuk situasi hingga kondisi kesehatan UI menurun dan akhirnya meninggal dunia. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved