Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

Dijanjikan Jadi Penyanyi, Pemuda Asahan Tewas Disiksa di Kamboja dan Tak Bisa Dipulangkan Tanpa Tebusan Rp160 Juta

 Artikel

Repelita Asahan - Azwar, seorang pemuda asal Asahan, Sumatera Utara, menjadi korban perdagangan manusia yang berakhir tragis di Kamboja.

Pria muda itu semula tergiur tawaran bekerja sebagai penyanyi di Malaysia.

Namun kenyataannya, ia justru dikirim ke Kamboja dan dijadikan tenaga kerja di perusahaan penipuan online.

Sebelum mengembuskan napas terakhir, Azwar sempat mengirim video kepada keluarganya dalam kondisi sakit.

Ia meminta agar segera dipulangkan karena khawatir akan kembali dijual.

Keluarga yang menerima permintaan itu tak mampu berbuat banyak karena terkendala biaya pemulangan sebesar Rp40 juta.

Tak lama setelah video itu dikirim, kabar duka datang bahwa Azwar meninggal dunia.

Jenazahnya kini masih berada di Kamboja.

Keterangan dari pihak keluarga menyebutkan bahwa selama berada di tangan sindikat penipuan, Azwar diduga mengalami penyiksaan dan tekanan berat.

“Waktu datang KBRI kemari, kami minta permohonan keluarga, jenazah itu harus dibawa pulang ke Indonesia, harapan orang tuanya, minta dipulangkan jenazahnya di Indonesia,” ujar Nurhayati, keluarga korban, pada Minggu, 29 Juni 2025.

Namun upaya pemulangan jenazah tak mudah.

Pihak KBRI di Kamboja menyatakan pemulangan memungkinkan, tetapi prosesnya memakan waktu karena kasus ini tengah ditangani kepolisian setempat.

Lebih lanjut, keluarga diminta menyediakan dana sebesar Rp160 juta untuk proses pemulangan.

Jika tidak, jenazah Azwar terancam dimakamkan di Kamboja karena ia masuk secara ilegal.

Pihak keluarga pun berharap pemerintah Indonesia turun tangan dan memberikan bantuan agar Azwar bisa dimakamkan di tanah kelahirannya. (*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved