Rakyat Kecewa dengan Menlu Sugiono, Dibandingkan Retno Marsudi Tampil Lebih Kompeten
Jakarta, 3 Desember 2024 - Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono tengah menjadi sorotan publik terkait kemampuan berbahasa Inggrisnya setelah pidatonya dalam Conference on Indonesia Foreign Community (CIFP) 2024 viral di media sosial. Dalam video yang tersebar luas, Sugiono terlihat gugup dan terbata-bata saat menyampaikan pidato dalam bahasa Inggris, dengan kosakata yang terbatas dan pengucapan yang dianggap kurang jelas.
Berbagai komentar dari warganet pun bermunculan, banyak yang mengkritik penguasaan bahasa Inggris Sugiono. "Bahasa Inggrisnya kacau, mulai dari kosakata yang sangat sedikit, pengucapannya medok Jawa, dan kurang baik," tulis akun X @eve***. Akun X lainnya, @Lim***, juga mengungkapkan, "Bahasa Inggrisnya agak mengkhawatirkan untuk jabatan seorang Menlu, ya."
Keadaan ini membuat publik membandingkan Sugiono dengan mantan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, yang dianggap lebih berpengalaman dan kompeten dalam peran internasionalnya. Retno, yang dikenal lebih fasih berbahasa Inggris, memiliki latar pendidikan yang mengesankan, termasuk studi di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Haagse Hogeschool di Belanda, dan Universitas Oslo di Norwegia. Retno juga memiliki karier diplomatik yang cemerlang, termasuk menjabat sebagai Duta Besar untuk Kerajaan Belanda.
Komentar publik pun semakin memperjelas perbandingan antara kedua Menteri Luar Negeri tersebut, dengan banyak yang berharap agar kualitas penguasaan bahasa Inggris seorang pejabat tinggi negara bisa lebih ditingkatkan.
Akun X yang ikut berkomentar pun beragam, seperti @ARSIPAJA yang membagikan video pidato Sugiono dengan menuliskan, "Sugiono - Menlu RI."(*)
Editor: Elok WA R-ID