[BREAKING NEWS] Reog Ponorogo Ditetapkan Jadi Warisan Budaya Takbenda UNESCO

 

Reog Ponorogo Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda Dunia UNESCO

Jakarta, 5 Desember 2024 – Reog Ponorogo resmi diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO). Penetapan ini diumumkan pada 3 Desember 2024 dalam pertemuan Komite Antarpemerintah UNESCO di Asuncion, Paraguay.

Reog Ponorogo, seni pertunjukan yang telah ada sejak berabad-abad lalu, kini masuk dalam Daftar Representatif UNESCO tentang Warisan Budaya Takbenda. Seni ini menjadi bagian dari tradisi Indonesia yang melibatkan pertunjukan tari dan drama dengan unsur budaya yang kaya.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Rolliansyah Soemirat, menyampaikan bahwa UNESCO menilai Reog Ponorogo sebagai warisan budaya yang memerlukan pengamanan mendesak. "Pertemuan di Paraguay telah menyatakan bahwa Reog Ponorogo masuk dalam kategori ini," ujar Rolliansyah dalam siaran pers di Kantor Kemlu RI, Jakarta, Kamis (5/12/2024).

Secara tradisional, Reog Ponorogo dipentaskan dalam berbagai acara seperti upacara adat, pernikahan, dan perayaan besar. Para penari mengenakan pakaian raja dan prajurit untuk menggambarkan kisah Kerajaan Bantarangin dan rajanya. Salah satu ciri khas Reog Ponorogo adalah topeng Dadak Merak, yang menyerupai kepala harimau dengan burung merak di atasnya. Tarian ini merupakan simbol kebanggaan dan perubahan nilai budaya bagi masyarakat Ponorogo.

Selain Reog Ponorogo, kebaya juga baru saja diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda Dunia oleh UNESCO. Kebaya diakui sebagai warisan budaya yang melibatkan beberapa negara, termasuk Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand, dan Singapura.(*)

Editor: Elok WA R-ID

Baca Juga