Fraksi PKS DPR RI menolak wacana pemberian bantuan sosial (Bansos) dari pemerintah untuk pelaku judi online.
Ketua Fraksi PKS DPR RI, Jazuli Juwaini mengatakan, bansos hanya diberikan kepada rakyat miskin karena keadaan ekonomi, bukan miskin karena judi online.
Penolakan ini disampaikan secara tegas meski pemerintah melalui Menko PMK, Muhadjir Effendy telah mengklarifikasi bahwa bansos diberikan kepada korban, bukan pelaku judi online.
"Wacana ini tidak tepat. Tidak ada namanya korban judi online, yang ada adalah pelaku judi online yang kemudian bangkrut hingga terlilit utang. Justru pelaku ini harus diberi efek jera, agar jangan sekali-kali terlibat judi online," tegas Jazuli dalam keterangan tertulisnya, Rabu (19/6).
Menurutnya, wacana pemberian bansos ini mengingkari semangat aparat penegak hukum memberantas praktik judi. Oleh karenanya, Anggota Komisi I DPR RI ini meminta pemerintah tidak memberi angin segar kepada para pelaku judi online.
"Tidak ada satupun agama yang membolehkan judi. Undang-undang kita pun secara tegas melarang judi dalam bentuk apa pun, termasuk judi online," tandas Jazuli.