Breaking Posts

6/trending/recent

Hot Widget

Type Here to Get Search Results !

[BREAKING NEWS] GEGER Penggerebekan Geng Narkoba di Brasil Tewaskan 132 Orang, Sekjen PBB Desak Penyelidikan

 Heboh Penggerebekan Geng Narkoba di Brasil Tewaskan 132 Orang, Sekjen PBB Desak Penyelidikan

Repelita New York - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Antonio Guterres, menyampaikan keprihatinan mendalam atas operasi penggerebekan geng narkoba di Kota Rio de Janeiro, Brasil, yang menewaskan ratusan orang.

Operasi tersebut melibatkan 2.500 personel kepolisian Brasil yang dikerahkan untuk menangkap anggota kartel narkoba Comando Vermelho, kelompok bersenjata paling ditakuti di wilayah Rio.

Lembaga bantuan hukum Rio de Janeiro mencatat jumlah korban tewas mencapai 132 orang, menjadikannya penggerebekan kejahatan narkoba paling berdarah dalam sejarah Brasil.

Namun, kepolisian Rio menyebutkan angka berbeda, yaitu 119 korban tewas, terdiri dari 115 anggota geng dan 4 personel kepolisian.

Dalam pernyataan yang disampaikan juru bicara PBB, Stephane Dujarric, pada Kamis, 30 Oktober 2025, Guterres menekankan bahwa penggunaan kekuatan dalam operasi kepolisian harus mematuhi hukum dan standar hak asasi manusia internasional.

Ia juga mendesak agar pihak berwenang Brasil segera melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap operasi tersebut untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi.

Sebelumnya, Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva melalui Menteri Kehakiman Ricardo Lewandowski menyatakan keterkejutannya atas jumlah korban tewas yang sangat tinggi.

Pemerintah pusat Brasil mengaku tidak mengetahui secara rinci pelaksanaan operasi tersebut, yang dilakukan tanpa koordinasi langsung dengan otoritas nasional.

Sementara itu, Gubernur Rio de Janeiro, Claudio Castro, menyatakan bahwa seluruh korban tewas dalam operasi tersebut adalah pelaku kejahatan.

Ia juga mengklaim bahwa baku tembak terjadi di kawasan hutan yang kemungkinan besar tidak dihuni oleh warga sipil, sehingga tidak ada korban dari masyarakat umum.

Menurutnya, tidak mungkin ada orang yang berjalan-jalan di hutan pada saat konflik berlangsung, dan korban tewas lainnya berasal dari pihak kepolisian.(*)

Editor: 91224 R-ID Elok

Baca Juga

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad

ads bottom

Copyright © 2023 - Repelita.com | All Right Reserved