
Repelita Jakarta - Budi Arie Setiadi menuding Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Budi Gunawan sebagai dalang di balik narasi yang mengaitkan dirinya dengan praktik pembekingan judi online.
Pernyataan tersebut terungkap lewat rekaman suara yang tersebar luas di media sosial.
Dalam rekaman itu, Budi Arie menyatakan bahwa narasi yang beredar adalah hasil rekayasa yang melibatkan Budi Gunawan dan partai PDIP.
Aktivis Nicho Silalahi ikut menanggapi pernyataan tersebut dengan menyentil PDIP lewat unggahannya di platform X.
Ia mengajak publik untuk memberikan perhatian pada tudingan yang dilontarkan terkait keterlibatan Menkopolhukam.
Nicho menggambarkan situasi politik saat ini sebagai pertarungan yang semakin memanas antara kelompok yang disebut Genk Solo dan Banteng.
Rekaman tersebut memperlihatkan bagaimana Budi Arie membantah tuduhan bahwa dirinya meminta jatah 50 persen dari pengamanan judi online.
Ia menyebut tuduhan tersebut sebagai fitnah dan framing yang diarahkan kepadanya melalui tekanan terhadap seseorang bernama Tony.
Budi Arie secara tegas menuding bahwa PDIP dan Budi Gunawan adalah otak di balik narasi negatif tersebut.
Ia mengaku kesal dengan pemberitaan yang ada dan berjanji akan menghadirkan bukti keterlibatan pihak-pihak tersebut.
Budi Arie juga mengimbau agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh orkestrasi narasi yang disusun untuk menyeretnya.
Saat dikonfirmasi langsung, Budi Arie enggan memberikan jawaban yang jelas terkait rekaman itu.
Ia meminta masyarakat untuk tidak langsung percaya pada informasi yang beredar di media sosial.
Budi Arie menegaskan fokusnya saat ini adalah membantu menjalankan program Presiden Prabowo, khususnya dalam persiapan Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih untuk pemberdayaan masyarakat.
(*)
Editor: 91224 R-ID Elok

