Pegiat media sosial Rudi Valinka memprotes Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta, Joko Agus Setyono yang menyebut pengelolaan Jakarta International Stadium (JIS) dan Taman Ismail Marzuki (TIM) tidak untung dan salah dari lahirnya.
Rudi mengatakan Sekda DKI seharusnya mengingat bahwa mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membangun JIS sebagai tempat untuk beribadah, sehingga tidak boleh dihitung keuntungannya.
"Pak Sekda DKI ini lupa kalo JIS itu dibangun sebagai rumah ibadah jadi gak boleh dihitung untung ruginya.. coba tanya ke pak @aniesbaswedan deh," ucapnya dikutip WE NewsWorthy dari Twitter pribadinya, Jumat (4/8).
Sebelumnya, Joko Agus Setyono mengatakan terdapat kesalahan dalam pengelolaan Jakarta International Stadium (JIS) dan Taman Ismail Marzuki (TIM) sete;ah revitalisasi.
Joko menyampaikannya ketika menanggapi catatan dari DPRD DKI Jakarta yang menilai JIS dan TIM tidak memberikan keuntungan bagi pengelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), PT Jakpro.
"Jadi, memang kami mengakui bahwa JIS dan TIM ini salah dari lahirnya," ujar Joko dalam rapat hasil pembahasan terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD DKI Jakarta Tahun 2022, Jumat, 4 Agustus 2023, dikutip dari VIVA.
Joko menilai BUMD ditugaskan untuk membangun proyek infrastruktur dari anggaran pemerintah pusat, dengan memberikan contoh salah satu proyek, yaitu BUMN Adhi Karya yang mengerjakan proyek LRT Jabodetabek.
"Semestinya penugasan seperti halnya pemerintah pusat menugaskan Adi Karya membuat LRT Jabodebek itu tidak sama dengan pemerintah DKI Jakarta didalam memberikan penugasan," ujarnya.